Maaf, aku bukan
tukang servis. Aku tidak menyediakan jasa untuk memperbaiki
kerusakan-kerusakan yang kau bikin sendiri akibat bodoh dan bebalmu.
MENGANTAR DI PINTU RUANG BERCERMIN
Berbagi Cermin Hidup...
Adalah niatanku (dan mereka yang turut berkisah) untuk saling berbagi proses dan hasil perenungan hidup kami. Aku masih seorang pemula, dan pasti juga bukan perintis. Kita teruskan saja apa yang pernah dan masih menjadi baik.
Jika kau bisa menemukan cerminmu di kisah-kisah yang kuceritakan, aku ikut merasa senang. Jika tidak, berbagilah dengan orang-orang lain, karena mungkin seseorang yang lain bisa menemukan cerminnya di situ.
Mari berbagi cermin hidup.
Adalah niatanku (dan mereka yang turut berkisah) untuk saling berbagi proses dan hasil perenungan hidup kami. Aku masih seorang pemula, dan pasti juga bukan perintis. Kita teruskan saja apa yang pernah dan masih menjadi baik.
Jika kau bisa menemukan cerminmu di kisah-kisah yang kuceritakan, aku ikut merasa senang. Jika tidak, berbagilah dengan orang-orang lain, karena mungkin seseorang yang lain bisa menemukan cerminnya di situ.
Mari berbagi cermin hidup.
Rabu, 20 Maret 2013
HUJAN BALAS DENDAM
Mah, hujan kenapa
sih? Marah ya?
Kenapa Mah, dia
turun banyak sekali dan lama sekali seperti ini? Lihat tuh di tivi, Mah. Orang-orang
kan jadi kebanjiran, harus angkut-angkut barang pindah rumah.
AKU LUPA
Aku lupa rasanya mandi hujan.
Jari dan mataku sibuk dengan gadget.
Maaf saja, aku ogah bajuku yang bagus dan alat-alat elektronikku basah. Lebih
baik cari tempat berlindung, lalu update
status. Mandi hujan itu cuma buat anak-anak kampung yang nggak ada hiburan
lain.
Langganan:
Postingan (Atom)